ASSALAMUALAIKUM WR.WB
By. Yosep Malik.
Selamat sore semua kali ini saya akan share tentenag PENGENALAN COULD COMPUTING (KOMPUTASI AWAN). Selamat membaca :)
A.Pengertian :
Cloud computing adalah jenis komputasi berbasis internet yang menyediakan sumber daya bersama pemrosesan komputer dan data ke komputer dan perangkat lain sesuai permintaan. Ini adalah model untuk memungkinkan di mana-mana, akses on-demand untuk kolam renang bersama sumber daya dikonfigurasi komputasi (misalnya, jaringan komputer, server, storage, aplikasi dan layanan), yang dapat dengan cepat ditetapkan dan dirilis dengan minimal upaya manajemen. Cloud computing dan solusi penyimpanan memberikan pengguna dan perusahaan dengan berbagai kemampuan untuk menyimpan dan mengolah data mereka baik milik pribadi, atau pusat data pihak ketiga yang mungkin terletak jauh dari di kejauhan dari seluruh kota untuk di-mulai pengguna Dunia. komputasi awan bergantung pada berbagi sumber daya untuk mencapai koherensi dan skala ekonomi, mirip dengan utilitas (seperti jaringan listrik) melalui jaringan listrik.
Cloud computing adalah jenis komputasi berbasis internet yang menyediakan sumber daya bersama pemrosesan komputer dan data ke komputer dan perangkat lain sesuai permintaan. Ini adalah model untuk memungkinkan di mana-mana, akses on-demand untuk kolam renang bersama sumber daya dikonfigurasi komputasi (misalnya, jaringan komputer, server, storage, aplikasi dan layanan), yang dapat dengan cepat ditetapkan dan dirilis dengan minimal upaya manajemen. Cloud computing dan solusi penyimpanan memberikan pengguna dan perusahaan dengan berbagai kemampuan untuk menyimpan dan mengolah data mereka baik milik pribadi, atau pusat data pihak ketiga yang mungkin terletak jauh dari di kejauhan dari seluruh kota untuk di-mulai pengguna Dunia. komputasi awan bergantung pada berbagi sumber daya untuk mencapai koherensi dan skala ekonomi, mirip dengan utilitas (seperti jaringan listrik) melalui jaringan listrik.
B.Sejarah :
Pada tahun 1950-an konsep yang mendasari Cloud Computing tidak dapat terlaksana karena suatu kesalahan. Sekitar tahun 1990-an sebuah perusahaan telekomunikasi memberikan layanan jaringan pribadi berupa virtual (VPN) dengan kualitas yang baik dan harga yang terjangkau.
Inilah perusahaan-perusahaan besar yang dapat menyediakan layanan cloud computing pada awal-awal perkembangan “Cloud Computing” : GE GEISCO merupakan anak perusahaan IBM Service Biro Corporation (SBC, berdiri pada tahun 1957), Tymshare (berdiri pada 1966), National CSS (berdiri pada tahun 1967 dan dibeli oleh Dun & Bradstreet pada tahun 1979), Data Dial (dibeli oleh Tymshare pada tahun 1968), dan Bolt, Beranek dan Newman (BBN).
C.Perkembangan :
Tahun 1960
John McCarthy, Pakar Komputasi dan kecerdasan buatan dari MIT. “Suatu hari nanti, komputasi akan menjadi Infrastruktur publik seperti halnya listrik dan telepon.”[7] Ini adalah sebuah ide yang mengawali suatu bentuk komputasi yang kita kenal dengan istilah Komputasi awan.
Tahun 1995
Larry Ellison, pendiri perusahaan Oracle. “Network Computing” Ide ini sebenarnya cukup unik dan sedikit menyindir perusahaan Microsoft pada saat itu. Intinya, kita tidak harus "menanam" berbagai perangkat lunak kedalam PC pengguna, mulai dari sistem operasi hingga perangkat lunak lainya. Cukup dengan koneksi dengan server dimana akan disediakan sebuah environment yang mencakup berbagai kebutuhan PC pengguna.
Pada era ini juga wacana “Network Computing” cukup populer. Banyak perusahaan yang menggalang sistem ini contohnya Sun Mycrosystem dan Novell Netware. Disayangkan kualitas jaringan komputer saat itu masih belum memadai, penggunapun cenderung memilih PC karena cenderung lebih cepat.
Akhir Era -90
Lahir konsep ASP (Application Service Provider) yang ditandai dengan kemunculan perusahaan pusat pengolahan data. Ini merupakan sebuah perkembangan pada kualitas jaringan komputer. Akses untuk pengguna menjadi lebih cepat.
Tahun 2000
Marc Benioff, mantan wakil presiden perusahaan Oracle. “salesforce.com” ini merupakan sebuah perangkat lunak CRM dengan basis SaaS (Software as a Service). Tak disangka gebrakan ini mendapat tanggapan hebat. Sebagai suksesor dari visi Larry Ellison, boss-nya. Dia memiliki sebuah misi yaitu “The End of Software”.
2005 - Sekarang
Cloud Computing sudah semakin meningkat popularitasnya, dari mulai penerapan sistem, pengunaan nama, dll. Amazon.com dengan EC2 (Elastic Computer Cloud); Google dengan Google App. Engine; IBM dengan Blue Cord Initiative; dsb. Perhelatan cloud computing meroket sebagaimana berjalanya waktu. Sekarang, sudah banyak sekali pemakaian sistem komputasi itu, ditambah lagi dengan sudah meningkatnya kualitas jaringan komputer dan beragamnya gadget yang ada. Contoh dari pengaplikasianya adalah Evernote, Dropbox, Google Drive, Sky Drive, Youtube, Scribd, dll.
Tahun 1960
John McCarthy, Pakar Komputasi dan kecerdasan buatan dari MIT. “Suatu hari nanti, komputasi akan menjadi Infrastruktur publik seperti halnya listrik dan telepon.”[7] Ini adalah sebuah ide yang mengawali suatu bentuk komputasi yang kita kenal dengan istilah Komputasi awan.
Tahun 1995
Larry Ellison, pendiri perusahaan Oracle. “Network Computing” Ide ini sebenarnya cukup unik dan sedikit menyindir perusahaan Microsoft pada saat itu. Intinya, kita tidak harus "menanam" berbagai perangkat lunak kedalam PC pengguna, mulai dari sistem operasi hingga perangkat lunak lainya. Cukup dengan koneksi dengan server dimana akan disediakan sebuah environment yang mencakup berbagai kebutuhan PC pengguna.
Pada era ini juga wacana “Network Computing” cukup populer. Banyak perusahaan yang menggalang sistem ini contohnya Sun Mycrosystem dan Novell Netware. Disayangkan kualitas jaringan komputer saat itu masih belum memadai, penggunapun cenderung memilih PC karena cenderung lebih cepat.
Akhir Era -90
Lahir konsep ASP (Application Service Provider) yang ditandai dengan kemunculan perusahaan pusat pengolahan data. Ini merupakan sebuah perkembangan pada kualitas jaringan komputer. Akses untuk pengguna menjadi lebih cepat.
Tahun 2000
Marc Benioff, mantan wakil presiden perusahaan Oracle. “salesforce.com” ini merupakan sebuah perangkat lunak CRM dengan basis SaaS (Software as a Service). Tak disangka gebrakan ini mendapat tanggapan hebat. Sebagai suksesor dari visi Larry Ellison, boss-nya. Dia memiliki sebuah misi yaitu “The End of Software”.
2005 - Sekarang
Cloud Computing sudah semakin meningkat popularitasnya, dari mulai penerapan sistem, pengunaan nama, dll. Amazon.com dengan EC2 (Elastic Computer Cloud); Google dengan Google App. Engine; IBM dengan Blue Cord Initiative; dsb. Perhelatan cloud computing meroket sebagaimana berjalanya waktu. Sekarang, sudah banyak sekali pemakaian sistem komputasi itu, ditambah lagi dengan sudah meningkatnya kualitas jaringan komputer dan beragamnya gadget yang ada. Contoh dari pengaplikasianya adalah Evernote, Dropbox, Google Drive, Sky Drive, Youtube, Scribd, dll.
D.Pembagian Could Computing :
computing dapat dibedakan menjadi 3, yaitu :
1. Public cloud Sesuai dengan namanya, public cloud adalah penerapan cloud
computing untuk umum (publik).
2. Private cloud Bertolak belakang dengan public cloud yang digunakan untuk
umum, private cloud digunakan secara pribadi (private) oleh perusahaan atau
pengguna tertentu.
3. Hybrid cloud adalah penggabungan pemanfaatan public cloud dan private cloud oleh pengguna. Sebagai contoh, sebuah perusahaan dapat menempatkan email mereka di public cloud sekaligus di private cloud.
computing dapat dibedakan menjadi 3, yaitu :
1. Public cloud Sesuai dengan namanya, public cloud adalah penerapan cloud
computing untuk umum (publik).
2. Private cloud Bertolak belakang dengan public cloud yang digunakan untuk
umum, private cloud digunakan secara pribadi (private) oleh perusahaan atau
pengguna tertentu.
3. Hybrid cloud adalah penggabungan pemanfaatan public cloud dan private cloud oleh pengguna. Sebagai contoh, sebuah perusahaan dapat menempatkan email mereka di public cloud sekaligus di private cloud.
E.Konsep dasar :
3 konsep dasar dalam Cloud computing, yaitu :
1. Infrastructure as a Service (IaaS)
merupakan konsep dasar yang pertama kali muncul, implementasi IaaS ini
banyak dilakukan pada penggunaan atau penyewaan jaringan untuk akses
Internet, layanan Disaster Recovery Center dan lain-lain.
2. Platform as a Service (PaaS)
Konsep dasar dari PaaS ini tidak jauh berbeda dengan IaaS. Perbedaannya
hanya terletak pada penggunaannya saja, PaaS digunakan pada operating
system dan infrastruktur pendukungnya. Contohnya adalah layanan dari situs
force.com serta layanan dari para vendor server.
3. Software as a Service (SaaS)
Merupakan konsep dasar cloud computing yang paling tebaru dan lebih unggul
dari konsep dasar pendahulunya (IaaS dan PaaS), karena didukung dengan
software atau suatu aplikasi bisnis tertentu. Contoh realnya adalah
salesforce.Com, Service-Now.Com, Google Apps dan lain-lain.
3 konsep dasar dalam Cloud computing, yaitu :
1. Infrastructure as a Service (IaaS)
merupakan konsep dasar yang pertama kali muncul, implementasi IaaS ini
banyak dilakukan pada penggunaan atau penyewaan jaringan untuk akses
Internet, layanan Disaster Recovery Center dan lain-lain.
2. Platform as a Service (PaaS)
Konsep dasar dari PaaS ini tidak jauh berbeda dengan IaaS. Perbedaannya
hanya terletak pada penggunaannya saja, PaaS digunakan pada operating
system dan infrastruktur pendukungnya. Contohnya adalah layanan dari situs
force.com serta layanan dari para vendor server.
3. Software as a Service (SaaS)
Merupakan konsep dasar cloud computing yang paling tebaru dan lebih unggul
dari konsep dasar pendahulunya (IaaS dan PaaS), karena didukung dengan
software atau suatu aplikasi bisnis tertentu. Contoh realnya adalah
salesforce.Com, Service-Now.Com, Google Apps dan lain-lain.
F. Kelebihan dan Kekurangan :
Kelebihan Cloud Computing:
1. Menghemat biaya dan ruang infratructure pembelian sumber daya komputer
2. Bisa mengakses file dimana saja dan kapan saja
3. Bisa menghemat waktu pada perusahaan sehingga bisa langsung fokus pada perkembangan infrastructure
4. Dapat dengan mudah di monitoring dari satu server
5. Operasional dan manajemen lebih mudah dan sederhana
6. Menghemat biaya operasional pada sistem informasi yang dibangun
7. Kolaborasi yang terpercaya
Kekurangan Cloud Computing:
1. Komputer akan menjadi lemot atau lambat atau tidak bisa dipakai sama sekali bila internet putus
2. Komputer akan menjadi lambat kinerjanya jika koneksi internet kita juga lambat
3. Komputer akan menjadi sangat lambat karena diakses oleh banyak pengguna sehingga server akan menerima banyak sekali permintaan
4. Jika tidak mempunyai backup yang handal maka hal terburuk ini akan timbul karena semua data berada di satu server pada cloud computing
G.Latar Belakang :
Latar Belakang saya menulus bolg ini adalah kita Sebagai orang yang berkecimpung di dunia IT, kita harus tahu Apa itu could computing.
H.Maksud dan Tujuan :
Untuk Pembelajaran.
I.Kesimpulan :
Dengan adanya Could computing dunia IT semakin Berkembang, contoh server ada di surabaya data center ada di jakarta, Bukan kah Tidak masuk akal, tapi itu yang bisa terjadi di could computing.
J.Referensi :
https://id.wikipedia.org/wiki/Komputasi_awan
https://en.wikipedia.org/wiki/Cloud_computing
PROXMOX COULD COMPUTING VIRTUALISASI (ebok Tkj BLC_Telkom_Klaten)
http://natery.blog.widyatama.ac.id/tag/kekurangan-cloud-computing/
Sekian yang dapat saya Paparkan, bila ada kekurangan saya mohon maaf,
Semoga bermanfaat dan Terima kasih.
Kelebihan Cloud Computing:
1. Menghemat biaya dan ruang infratructure pembelian sumber daya komputer
2. Bisa mengakses file dimana saja dan kapan saja
3. Bisa menghemat waktu pada perusahaan sehingga bisa langsung fokus pada perkembangan infrastructure
4. Dapat dengan mudah di monitoring dari satu server
5. Operasional dan manajemen lebih mudah dan sederhana
6. Menghemat biaya operasional pada sistem informasi yang dibangun
7. Kolaborasi yang terpercaya
Kekurangan Cloud Computing:
1. Komputer akan menjadi lemot atau lambat atau tidak bisa dipakai sama sekali bila internet putus
2. Komputer akan menjadi lambat kinerjanya jika koneksi internet kita juga lambat
3. Komputer akan menjadi sangat lambat karena diakses oleh banyak pengguna sehingga server akan menerima banyak sekali permintaan
4. Jika tidak mempunyai backup yang handal maka hal terburuk ini akan timbul karena semua data berada di satu server pada cloud computing
G.Latar Belakang :
Latar Belakang saya menulus bolg ini adalah kita Sebagai orang yang berkecimpung di dunia IT, kita harus tahu Apa itu could computing.
H.Maksud dan Tujuan :
Untuk Pembelajaran.
I.Kesimpulan :
Dengan adanya Could computing dunia IT semakin Berkembang, contoh server ada di surabaya data center ada di jakarta, Bukan kah Tidak masuk akal, tapi itu yang bisa terjadi di could computing.
J.Referensi :
https://id.wikipedia.org/wiki/Komputasi_awan
https://en.wikipedia.org/wiki/Cloud_computing
PROXMOX COULD COMPUTING VIRTUALISASI (ebok Tkj BLC_Telkom_Klaten)
http://natery.blog.widyatama.ac.id/tag/kekurangan-cloud-computing/
Sekian yang dapat saya Paparkan, bila ada kekurangan saya mohon maaf,
Semoga bermanfaat dan Terima kasih.
WASSALAMUALAIKUM WR.WB


0 komentar:
Posting Komentar